Seminar International Zakat dengan tema “Zakat dan Pemberdayaan Ekonomi Ummat dimasa Covid-19” dilaksanakan menggunakan media Meet dan siaran langsung Facebook. Kegiatan berkolaborasi dengan UiTM Melaka, UIN Suska Pekanbaru, UIN Walisongo Semarang dan ICMI Orwil Riau, kegiatan dilaksanakan pada Kamis, 21 Mei 2020/28 Ramadhan 1441H, dengan Prof. DR. H Alaiddin Koto, MA, ketua ICMI Orwil Riau sebagai Keynote Speacker, dengan Pemateri pertama, Prof Madya, DR. S. Salahudin Suyurno, Ketua Pusat Pengajian ACIS, UiTM Melaka. Ketua, Dr. Imam Yahya, M.Ag, Dosen FEBI & Direktur Rumah Mederasi Indonesia UIN Walisongo Semarang dan Ketiga, DR. Dziaudin Syarif, Koordinator Program Pengajian Akademik Islam Kontemporeri ACIS UiTM Melaka. Dengan Moderator, DR. H. M. Rizal Akbar, M.Phil Ketua Yayasan & Ketua CIPSF-IAITF Dumai. Seminar berjalan lancar selama dua jam dari pukul 10,00 sd 12,00 WIB yang diikuti oleh 500 orang peserta.
Seminar berjalan lancar, Prof Alaidin membentangkan konsep filosofi zakat sebagai proses pensucian diri dan harta, sementara Prof Salahudin mengetengahkan model zakat dalam membantu masyarakat terdampak covid-19 kepada asrama pelajar di kawasan Alor Gajah Melaka. Semtara DR. Imam Yahya pula menyampaikan proses penghimpunan zakat dimasa covid-19 dan mengetengahkan banyaknya lembaga-lembaga zakat menyebabkan sistem penghimpunan dan pendistribusian menjadi kurang terkawal. DR. Dziaudin pula mengetengahkan perbandingan perolehan serta distribusi zakat bagi negeri-negeri yang ada di Indonesia.
Pada sesi tanyajawab peserta seminar, berkembang pembahasan seputar fisabililah sebagai satu aznab zakat yang perlu dilihat dari makna yang umum, seperti para guru, pelajar serta para tenaga-tenaga medis yang terdepan dalam menangani wabah covid-19. Isu-isu lainnya adalah menyangkut fiqih zakat serta persoalan-persoalan zakat kontemporer lainnya.
Dokumentasi Acara
No comments:
New comments are not allowed.